Warta Xaverian XLVI – Mental Check-In
Potongan lirik lagu dari musisi Lauv dalam lagunya yang berjudul “Modern Loneliness” ini membawa daya tarik otentik untuk didalami. Sang musisi mencoba menggambarkan secara nyata pergulatan yang ia alami di tengah kesemrawutan dunia. Kesendirian dan depresi justru ia alami dalam keramaian. Barangkali hal inilah yang merepresentasikan pergulatan yang dialami oleh kebanyakan orang muda era ini.
Jika kita ikuti dalam berita maupun media sosial masa kini, ditemukan begitu banyak persoalan mental yang dialami kebanyakan orang di dunia. Tekanan dari lingkungan sekitar baik dalam dunia nyata maupun maya, pekerjaan, gaya hidup, relasi pertemanan, dan lain sebagainya rupanya mampu mendatangkan permasalahan mental yang tak dapat dipandang sebelah mata. Rasa putus asa, terasingkan, kesendirian, dan pelbagai pergolakan personal lainnya muncul dan semakin tak terkendali dari waktu ke waktu. Tak sedikit orang yang memilih untuk mengurung diri dari dunia, menjadi depresi, melukai diri sendiri dengan pelbagai macam bentuk, bahkan tanpa pikir panjang mengakhiri hidupnya. Sangat disayangkan, hal ini menjadi fenomena tragis yang tak dapat dihindari oleh orang-orang masa kini, secara khusus kaum muda yang sedang dalam proses pertumbuhan.
Dalam edisi Warta Xaverian kali ini, para Frater merasa amat perlu untuk menyuarakan kembali semangat bagi kaum muda untuk berani bangkit dari keterpurukan yang dialami. Orang muda adalah masa depan Gereja dan negara, oleh karena itu tak boleh terjebak dalam kebuntuan hidup. Para Frater akan mencoba menanggapi secara sederhana fenomena permasalahan mental yang sedang booming saat ini melalui pengalaman kerasulan dan studinya. Harapannya, semoga Warta Xaverian dapat membawa titik terang dan harapan bagi mereka yang saat ini sedang terguncang dengan keadaan hidup yang begitu pelik. Mari melangkah bersama menuju kebahagiaan hidup!
Link E-Book: https://online.anyflip.com/onmce/hqjt/mobile/index.html